5+ Tips Belajar Programming untuk Pemula

belajar programming untuk pemula


Masih awan dengan dunia programmer? Yuk, bahas 5+ tips belajar programming untuk pemula yang dapat kamu terapkan secara otodidak.

Artikel kali ini akan menjawab pertanyaan seputar "bagaimana cara belajar programming secara otodidak dengan cepat?"

Oleh karena itu, perlu kamu pahami bahwa semua kembali kepada kamu sebagai pelaksana. Tentu dengan kamu mulai mengerjakan maka akan tampak progres hasilnya.

Simak 5+ Tips belajar programming untuk pemula yang tak boleh kamu lewatkan sebagai junior programmer!

5+ Tips Belajar Programming untuk Pemula

1. Perkuat pemahaman Dasar

belajar programming untuk pemula perkuat pemahaman dasar


Secara umum kesalahan berulang yang sering dilakukan oleh junior programming ialah melewatkan dasar-dasar dari dunia pemrograman, bab awal yang harusnya menjadi pondasi kuat namun malah dilompati begitu saja demi bab berikutnya yang "TAMPAK" lebih menarik.

Hal ini merupakan kesalahan besar yang perlu untuk kamu hindari.

Untuk memahami bagaimana konsep pemrograman tingkat lanjut, kamu perlu untuk betul-betul memahami dasar-dasarnya terlebih dahulu.

Bila kamu melakukan kesalahan yang sama di beberapa titik, maka kamu hanya akan berakhit bingung dan harus kembali ke dasar.

Dasar-dasar pemrograman yang perlu untuk kamu kuasai terlebih dahulu ialah struktur data, variabel, struktur kontrol, sintaks, tools dan juga editor teks (IDE).

Saat kamu memulai programming, pilihlah satu bahasa pemrograman terlebih dahulu, pelajari dan perkuat seluruh dasar-dasar dari bahasa pemrograman itu sebelum kamu akhirnya siap untuk naik ke level selanjutnya.

Keseluruhan waktu yang kamu gunakan untuk belajar coding pasti akan lebih hemat bila mengikuti langkah ini!

2. Pilih bahasa Pemrograman yang Cocok

belajar programming untuk pemula pilih bahasa


Meski tidak ada satu pun bahasa pemrograman yang "terbaik" untuk kamu pelajari, kenyataannya ada sintaks dan bahasa pemrograman yang ramah pengguna daripada yang lain.

HTML dan CSS meski tidak dianggap sebagai bahasa pemrograman, namun keduanya dianggap sebagai titik masuk termudah bagi junior programmer ke dalam dunia programming, meski begitu keduanya hanya terbatas kebergunaannya untuk pengembangan situs web secara mendasar.

Untuk pengembangan situs web yang lebih interaktif dan melibatkan sistem database, kamu harus memahami JavaScript (ECMAscript), PHP, SQL dan atau Python.

Beberapa bahasa ini akan membuat setiap komponen dalam situs yang kamu kembangkan "bernyanyi".

Sedangkan untuk Application Software Engineer perlu menggunakan Swift atau C untuk pengembangan aplikasi iOS, dan Java atau Kotlin untuk aplikasi Android.

Lalu Game Programmer dengan C# yang dipermudah dengan hadirnya Unity untuk mewujudkan ide game yang telah mereka bangun.

Kamu dapat memilih satu bahasa pemrograman sebagai "senjata" utama untuk mencapai tujuanmu dalam belajar pemrograman agar lebih termotivasi dalam memahaminya!

3. Coba Mainan Anak

Siapa sangka, Ternyata belajar dari sebuah permainan atau video game STEAM pun dapat merangsang anak ketagihan coding?

Lagi pula, produk ini memang dirancang untuk mengajarkan logika dan sintaksis coding tanpa membosankan anak-anak yang mudah terganggu.

Dengan begitu programmer dewasa pun mungkin dapat menganggapnya menyenangkan serta mendidik.

Bila kamu ingin lebih memahami hubungan antar perangkat keras dan perangkat lunak, maka kamu akan menikmati Piper Computer Kit 2. Game ini bakal bikin kamu membangun komputer seperti Raspberry Pi.

Kamu pun tak perlu merasa minder hanya karena belajar pemrograman dari dasar terendah. Justru hal ini merupakan hal yang krusial agar kemampuan dasar programming yang kamu miliki dapat membantu mengatasi tugas kompleks dengan mudah.

4. Tulis code dengan Tangan

belajar programming untuk pemula tulis code dengan tangan


Seiring berjalannya waktu, monitor komputer menjadi lebih tipis, hard drive menjadi lebih ringan, serta bahasa pemrograman berkembang lebih canggih.

Namun, coding dengan menggunakan tangan masih tetap menjadi satu dari banyak metode paling efektif dalam mempelajari bahasa pemrograman.

Baik beralaskan papan tulis atau buku catatan, coding dengan tangan sangat membutuhkan kehati-hatian, presisi serta niat lebih di balik setiap baris kode.

Karena tak seperti penulisan sintaks di komputer, kamu tidak dapat menjalankan kode tulisan tangan di tengah bidang datar untuk sekedar memeriksa "apakah programnya sudah berjalan sesuai?".

Meski lebih memakan waktu, pembatasan ini akan membentuk kepribadianmu sebagai pengembang yang lebih sehat secara fundamental, baik di kelas maupun di pasar kerja.

Untuk ujian perguruan tinggi dan wawancara teknis (komponen penting dari proses wawancara kerja) kamu harus membuat kode dengan tangan.

Lalu metode penulisan kode dengan tangan ini juga secara universal dikenal sebagai ujian akhir untuk kemahiran seorang programmer.

Jadi, mulai dan biasakanlah praktik ini sejak awal!

5. Computational Thinking

belajar programming untuk pemula computational thinking


Dalam menjalankan tips belajar programming untuk pemula, ada baiknya kamu sesekali bersaha berfikir layaknya sebuah komputer.

Bila berhasil, maka kecepatan pemahamanmu akan seluk-beluk programming akan meningkat berkali-kali lipat.

Alih-alih terlalu fokus dalam mempelajari bahasa pemrograman tertentu, kamu pun dapat belajar memecahkan masalah dengan cara yang dapat dipahami oleh komputer.

Dengan kata lain, tingkat keterampilan yang kamu kuasai atas konsep seperti pengenalan pola, algoritma dan abstraksi perlu juga untuk ditingkatkan.

Ada pula istilah seperti loop, yang pasti akan muncul dalam bahasa pemrograman apa pun yang kamu gunakan.

Semakin baik dalam kamu memahami prinsip-prinsip dasar ini, maka akan semakin mudah bagimu dalam mempelajari bahasa selanjutnya.

Dengan begitu kamu akan menghasilkan karya dengan desain produk atau proyek yang lebih baik.

6. Berbagi Ilmu dengan Orang Lain

belajar programming untuk pemula berbagi ilmu


Hal ini merupakan tips belajar programming untuk pemula yang terbaik dalam memahami konsep pemrograman dengan mudah dan cepat.

Diskusi antar programmer akan membuat kamu menjadi programmer yang lebih baik dengan lebih cepat.

Kamu pun bisa ikut berpartisipasi dalam sebuah project open-source, mendiskusikan kode dengan rekan programmer atau berkontribusi melalui Github.

Kamu juga bisa mengambil bantuan dari forum atau situs diskusi. Tak masalah bila kamu mengajukan pertanyaan yang nampak "konyol" dan terasa "bodoh", sebab itu akan membantu kamu mengetahui mana yang benar dan salah.

Jadi ada baiknya kamu mencari mentor atau bantuan sesama programmer untuk memahami konsep dengan mudah dan cepat.

Mentor atau profesional dapat memberikan bimbingan belajar programming dengan lebih baik karena pengalaman dan pernahnya mereka berada di posisi yang kamu alami saat ini.

Kesimpulan: Tips Belajar Programming untuk Pemula

6 tips ini akan sangat membantu kamu dalam belajar programming, asalkan kamu tetap konsisten dengan apa yang kamu pelajari maka pasti kamu akan menjadi programmer yang andal dan cakap teknologi.

Semoga dengan begitu kamu akan mencapai kesuksesan yang telah kamu impikan, pantang menyerah dan teruslah melangkah.

Semoga bermanfaat!






sumber:

  • https://kuliahdimana.id/index.php/berita/read/738/6-Tips-Belajar-Programming-Untuk-Pemula-Secara-Otodidak
Ada pertanyaan? Diskusikan dengan penulis atau pengguna lain
Tautan disalin ke papan klip!